Salam Pendidikan.... Semoga Informasi yang ada berguna untuk semua insan. Study Now For Life Tomorrow
Rabu, 09 September 2009
METODE ANALISIS DATA
METODE ANALISIS DATA
A. DATA, STATISTIK, DAN PENELITIAN
Data adalah informasi tentang sesuatu. Data yang dikumpulkan berapapun banyaknya, bukanlah merupakan tujuan dari penelitian. Akan tetapi data dapat merupakan sarana untuk memudahkan penafsiran dan memahami maknanya. Jadi pengambilan (pengumpulan) data merupakan langkah yang penting dalam penelitian. Agar memudahkan untuk penafsiran, data yang sudah terkumpul harus ditabulasikan. Cara-cara tabulasi data dapat dipelajari saat kita mempelajari Statistik. Data yang sudah ditabulasi, jika diperhatikan dengan cermat dan sungguh-sungguh menimbulkan sejumlah pertanyaan, atau dapat mengungkapkan hal-hal tertentu. Kemungkinan, kita akan melihat sejumlah keganjilan atau penyimpangan sehingga menimbulkan pertanyaan mengapa bisa terjadi demikian. Meskipun tanpa atau belum menggunakan perhitungan-perhitungan statistik, hanya menggunakan pikiran, imajinasi dan kecermatan pengamatan kita dapat mendekati makna data yang kita hadapi. Dengan selalu menggunakan pertanyaan-pertanyaan kita mencoba berusaha memperoleh jawaban dari data itu. Dengan menggunakan statistik, data dapat diolah dengan lebih eksak. Dengan statistik mungkin pula dapat mengungkapkan aspek-aspek baru, sehingga dapat memancing pemahaman baru yang dapat membantu kita dalam menelaah data yang kita hadapi. Secara umum statistik dapat membantu kita dalam:
Metodologi Penelitian
VALIDITAS DAN RELIABILITAS
By: Beslon Samosir PPS UNIMED Angkatan XVI 2009
1. Pengertian
Dalam penelitian, baik berbentuk kualitatif maupun kuantitatif, kriteria utama yang harus diperhatikan adalah valid, reliabel, dan objektif.
Validitas adalah derajat ketepatan antara data yang terdapat di lapangan dan data yang dilaporkan oleh peneliti. Apabila dalam objek penelitian terdapat siswa malas belajar, peneliti akan melaporkan siswa malas belajar. Bila peneliti membuat laporan yang tidak sesuai dengan apa yang terjadi pada objek, data tersebut dapat dinyatakan tidak valid.
Terdapat
Sabtu, 08 Agustus 2009
TEKNOLOGI PENDIDIKAN SEBAGAI KOSNTRUK TEORITIK, BIDANG GARAPAN DAN PROFESI
BAB I
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Adanya sejumlah asumsi masyarakat yang dapat dijadikan sebagai landasan Teknologi Pendidikan adalah sebagai berikut :
· Masyarakat sekarang adalah masyarakat yang menggunakan teknologi untuk membantu memecahkan masalah yang dihadapi.
· Budaya teknologi mempengaruhi semua bidang kehidupan, termasuk pendidikan dan pembelajaran.
· Teknologi pembelajaran baru yang dikembangkan melalui riset dasar dan praktik lapangan di pandang mampu dan mememuhi syarat untuk memecahkan masalah-masalah pokok yang berhubungan dengan pembelajaran, organisasi dan administrasi sekolah
· Penerapan teknologi pembelajaran baru tersebut akan membawa perubahan besar yang berpengaruh terhadap administrasi dan fasilitas sekolah, metode pembelajaran, serta peranan guru dan siswa.
· Agar teknologi pembelajaran yang baru tersebut dapat dimanfaatkan secara optimal diperlukan suatu profesi baru yang berperan dalam pengelolaan dan penyusunan desain, implementasi dan evaluasi program pendidikan secara penuh
2. Perumusan Masalah
Adapun permasalahan yang akan dibahas pada makalah ini adalah peranan teknologi Pendidikan sebagai konstruk teoritik bidang garapan dan profesi.
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Adanya sejumlah asumsi masyarakat yang dapat dijadikan sebagai landasan Teknologi Pendidikan adalah sebagai berikut :
· Masyarakat sekarang adalah masyarakat yang menggunakan teknologi untuk membantu memecahkan masalah yang dihadapi.
· Budaya teknologi mempengaruhi semua bidang kehidupan, termasuk pendidikan dan pembelajaran.
· Teknologi pembelajaran baru yang dikembangkan melalui riset dasar dan praktik lapangan di pandang mampu dan mememuhi syarat untuk memecahkan masalah-masalah pokok yang berhubungan dengan pembelajaran, organisasi dan administrasi sekolah
· Penerapan teknologi pembelajaran baru tersebut akan membawa perubahan besar yang berpengaruh terhadap administrasi dan fasilitas sekolah, metode pembelajaran, serta peranan guru dan siswa.
· Agar teknologi pembelajaran yang baru tersebut dapat dimanfaatkan secara optimal diperlukan suatu profesi baru yang berperan dalam pengelolaan dan penyusunan desain, implementasi dan evaluasi program pendidikan secara penuh
2. Perumusan Masalah
Adapun permasalahan yang akan dibahas pada makalah ini adalah peranan teknologi Pendidikan sebagai konstruk teoritik bidang garapan dan profesi.
Langganan:
Postingan (Atom)
Entri yang Diunggulkan
LAPORAN LOKAKARYA 5 PROGRAM PENDIDIKAN GURU PENGGERAK ANGAKATAN 4 KOTA PEMATANGSIANTAR
LAPORAN KEGIATAN LOKAKARYA KELIMA REFLEKSI KOMPETENSI CALON GURU PENGGERAK THEMA: GURU SEBAGAI PEMIMPIN PEMBELAJARAN ...
-
Tujuan Pendampingan individu bertujuan untuk membantu Calon Guru Penggerak menerapkan hasil pembelajaran daring dan lokakarya sehingga Ca...
-
STRUKTUR ORGANISASI PUSAT SUMBER BELAJAR BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pada dasarnya sumber belajar dapat berupa manusia dan ...
-
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perencanaan atau yang sudah akrab dengan istilah planning adalah satu dari fungsi management ya...